Salah satu masalah utama bagi pasien yang menderita stroke, kelumpuhan sebagian atau total anggota tubuh tertentu, atau cedera saraf tulang belakang/saraf adalah masalah mobilitas, terutama kemampuan berjalan. Karena penyakit/kondisi di atas sering menyebabkan orang dewasa atau anak-anak tidak mampu berjalan secara mandiri, masalah tersebut dapat menimbulkan kekhawatiran dan ketidakpastian bagi pasien yang mempertanyakan kemampuannya sendiri. Beberapa pasien mungkin juga mengalami stres atau depresi.
Oleh karena itu, mampu kembali berjalan merupakan cara yang baik untuk memulihkan kepercayaan diri dan kualitas hidup, baik bagi pasien maupun keluarganya. Selain perawatan dan rehabilitasi yang diberikan oleh tim tenaga medis ahli kami, pasien kami juga mendapat manfaat dari teknologi pelatihan gaya berjalan dengan bantuan robot canggih yang disesuaikan dengan kemampuan setiap pasien, memungkinkan mereka mencapai tujuan dengan langkah dan kemampuan mereka sendiri.
Klinik Pengobatan dan Rehabilitasi Fisik, Samitivej Srinakarin Hospital, mendirikan Am'walk Center untuk membantu merehabilitasi pasien dengan masalah kemampuan berjalan dan mobilitas. Layanan yang disediakan di pusat tersebut meliputi penilaian dan analisis mobilitas serta pelatihan gaya berjalan dengan bantuan robot. Berbagai alat bantu berjalan yang sesuai dengan tingkat kemampuan individu setiap pasien juga digunakan, memungkinkan pasien untuk kembali berjalan (sekali lagi) dengan percaya diri. Kami percaya bahwa mengambil langkah pertama dengan percaya diri berdampak besar pada kualitas hidup jangka panjang.
Samitivej Srinakarin Hospital adalah rumah sakit swasta pertama yang mendirikan pusat rehabilitasi gaya berjalan dan mobilitas untuk pasien dari segala usia. Tim tenaga medis kami yang memiliki spesialisasi di bidang gaya berjalan dan mobilitas berikut siap memberikan bantuan kepada pasien yang ingin mengambil langkah pertama mereka (sekali lagi):
Pelatihan gaya berjalan dengan bantuan robot adalah teknologi yang telah dibuat dan dikembangkan untuk mengatasi keterbatasan kemampuan berjalan dengan menggunakan dukungan robot. Bentuk utama dari teknologi ini dikenal sebagai pelatihan gaya berjalan robotik berbasis treadmill, yang melibatkan penggunaan sistem pendukung berat badan yang mengontrol pergerakan sendi pinggul dan lutut saat pasien berlatih berjalan. Jenis pelatihan gaya berjalan dengan bantuan robot ini cocok untuk pasien dengan gangguan mobilitas yang tidak dapat menyeimbangkan diri dalam posisi berdiri sendiri. Teknologi ini membantu memastikan ambulasi dini, yang bermanfaat bagi pemulihan pasien. Hal ini juga dapat membantu mengurangi cedera yang dapat terjadi karena ketidakmampuan pasien untuk mengontrol gerakan.
Di Am'walk Center, kami telah menerapkan teknologi canggih dan menghadirkannya ke tingkat berikutnya dengan penekanan pada penggunaan robotik gerak, jenis pelatihan baru dengan bantuan robot yang populer di luar negeri. Jenis pelatihan gaya berjalan dengan bantuan robot ini memungkinkan pelatihan di lapangan sehingga pasien dapat berjalan dengan bebas sesuai keinginan. Eksoskeleton bertindak seperti bagian tubuh yang membantu memberikan dukungan dan menjaga keseimbangan saat pasien bergerak. Tim dokter dan fisioterapis akan membantu memilih robot pelatihan gaya berjalan yang paling cocok bagi masalah setiap pasien. Pasien akan dinilai potensi dan kemampuan berjalannya, dan hasilnya akan dicocokkan dengan tingkat bantuan yang diberikan oleh setiap eksoskeleton tertentu. Ini mungkin juga termasuk alat bantu berjalan lain yang dapat digunakan pasien untuk berlatih berjalan dengan aman.
Am'walk Center memberikan bantuan bagi individu yang mengalami masalah kesulitan berdiri, keseimbangan saat berdiri, kesulitan memulai berjalan, atau pola berjalan yang tidak normal. Ini termasuk pasien dalam 4 grup utama berikut:
Studi penelitian internasional telah menunjukkan bahwa robotik gerak untuk pelatihan berjalan dan gaya berjalan dapat membantu meningkatkan kecepatan, daya tahan, dan jarak berjalan pada pasien cedera saraf tulang belakang (SCI).
What does best evidence tell us about robotic gait rehabilitation in stroke patients:
A systematic review and meta-analysis. Journal of Clinical Neuroscience 48 (2018) 11–17.
Spinal cord injury
Cerebral palsy